Pengguna smartphone kini semakin banyak dari berbagai kalangan, baik di Indonesia maupun negara-negara lainnya. Setelah pada artikel sebelumnya tips droid telah berbagi tentang Kualitas Android dan iOS, pada artikel ini tips droid kembali ingin berbagi kepada anda tentang survey pengguna smartphone pada umumnya dan android pada khususnya, baik di Indonesia maupun negara lainnya.
Seiring berjalannya waktu, pengguna smartphone semakin banyak. Berbagai survey tentang smartphone pun sering dilakukan untuk berbagai kepentingan.
Survey pasar smartphone
Adanya perbedaan sudut pandang dan profesi akan mempengaruhi pertimbangan mereka dalam menentukan perangkat apa yang mereka gunakan? Baik dari segi fungsi dan kelebihan suatu perangkat dan juga gengsi yang dihadirkan dari menggunakan perangkat tertentu?
Survey terbaru dari CEO.com berikut ini menemukan sejumlah hasil yang menarik, seperti: hampir seluruh CEO di AS menggunakan smartphone, dan banyak di antaranya masih menggunakan BlackBerry. Para top manager cenderung menggunakan iPhone, sedangkan para karyawan mayoritas menggunakan Android.
Selain smartphone, para CEO umumnya juga masih menenteng notebook. Namun posisi tersebut besar kemungkinan akan segera digusur oleh tablet dimana 78 persen dari para eksekutif menyatakan memiliki paling tidak 1 unit. Ingin tahu lebih lengkapnya? Simak infografisnya berikut ini: (sumber: CEO dan gopego).
Berbeda dengan nielsen, nielsen melakukan survey pasar smartphone namun secara global, tidak seperti pada ceo yang melakukan survey pasar pada kalangan praktisi bisnis. Nielsen memberikan gambaran hasil survey smartphone berbasis android mulai menguasai pasar smartphone.
Beberapa situs penyedia survey lainnya juga melakukan survey yang hasilnya cukup mengejutkan bagi pengguna smartphone khususnya di Indonesia. Salah satu situs yang menyediakan jasa mesin pencari untuk gadget di Indonesia yaitu Telunjuk, baru saja merilis data pengguna smartphone di Indonesia untuk bulan Juni ini. BlackBerry masih menjadi smartphone nomor satu yang dicari dan dibeli di Indonesia dengan pangsa pasar 33,4% sehingga diasumsikan dari 10 orang yang membeli smartphone, 3 diantaranya pasti membeli BlackBerry. Selain masih menjadi smartphone yang paling laris, OS BlackBerry juga masih yang terbesar di Indonesia dengan persentase sebesar 33,4% tentunya sama dengan persentase pengguna smartphonenya, di tempat kedua adalah OS Android dengan persentase 17,2 %, kemudian disusul oleh Symbian dan Windows Phone dari Nokia dengan persentase 9,7% dan 1,8%.
Data demografis juga menunjukkan rata-rata orang Indonesia rela mengeluarkan uang di atas IDR 2 juta untuk membeli smartphone. Tercatat kurang lebih 43,8% dari para pembeli smartphone rela mengeluarkan uang lebih dari IDR 2 juta, dan sebesar 28,5% pembeli smartphone rela mengeluarkan uang IDR 1-2 juta. Sisanya, yaitu sebesar 27,7% hanya mau mengeluarkan uang di bawah 1 juta untuk mendapatkan smartphone.
Data yang dikeluarkan Telunjuk diharapkan bisa menjadi gambaran untuk para retailer smartphone untuk mengamati tren pasar. Sayangnya, Telunjuk tidak menunjukkan jumlah sampel yang mengisi survey mereka sehingga tidak bisa diketahui apakah data ini valid atau tidak. Namun, jika hanya mendapatkan gambaran umum pasar smartphone di Indonesia, tidak ada salahnya untuk memperhatikan data di atas. (sumber: telunjuk dan gadgetan).
Survey penggunaan smartphone
Sementara pada survey lain juga membuktikan bahwa pengguna smartphone sering menggunakan perangkatnya untuk kegiatan lain selain untuk menelpon.
O2, operator terkemuka di Inggris merilis survei yang menyatakan bahwa smartphone kini banyak digunakan untuk berselancar di internet, mengecek situs jejaring sosial hingga bermain game. Fungsi ponsel utama untuk sekadar "ngoceh" kini sudah mulai bergeser.
Fungsi smartphone kini juga sudah mengganti beragam gadget seperti jam alarm, konsol game dan digital kamera. Beragam perangkat tersebut kini sudah bisa menyatukan fungsinya di smartphone.
Berdasarkan hasil survei tersebut, pengguna smartphone rata-rata menggunakan perangkatnya lebih dari dua jam per hari. Selama waktu tersebut, mereka cenderung menggunakan perangkatnya sehari-hari untuk internet (24 menit 49 detik), social media (17 menit 29 detik), musik (15 menit 38 detik) dan bermain games (14 menit 26 detik).
Sementara untuk menelpon, pengguna smartphone hanya menghabiskan waktu rata-rata 12 menit 6 detik. Sedangkan sisanya untuk mengecek email (11 menit 6 detik), pesan singkat (10 menit 12 detik), menyetel televisi atau film (9 menit 23 detik), membaca buku (9 menit 22 detik) dan memotret (3 menit 28 detik).
Dari hasil survei itu, menggunakan smartphone untuk menelpon hanya memperoleh peringkat kelima, namun masih lebih baik dibandingkan dipergunakan untuk check email dan menulis sms.
Di sisi lain, pengguna juga sudah memanfaatkan perangkat smartphone untuk memotret. Meski kalah jauh dibandingkan fungsi smartphone yang lain, lebih dari 74 persen pengguna memakai kamera smartphone untuk memotret.
"Smartphone saat ini sudah seperti pisau militer yang menggantikan fungsi jam, kamera, buku hingga laptop. Fungsi smartphone kini tidak hanya untuk menelpon, tapi juga bisa berperan di segala aspek kehidupan," kata General Manager of Devices O2 David Johnson.
Selain itu, lebih dari 54 persen pengguna memanfaatkan smartphone bukan untuk jam alarm, sementara sekitar 46 persen menggunakannya untuk menggantikan jamnya.
Hasil survei ini justru lebih maju lagi di Amerika Serikat. Orang-orang sudah mulai mengurangi panggilan telepon di smartphone sejak 2007. Rata-rata lama panggilan telepon juga telah menurun sejak 2005, bahkan hanya sekitar 90 detik. (sumber: tekno kompas).
Survey pengguna smartphone
Sementara itu beberapa survey pengguna juga telah dilakukan, pengguna wanita lebih senang menggunakan smartphone mereka untuk kegiatan sosial, sementara pengguna pria lebih senang menggunakan untuk browsing. (sumber: nielsen).
Survey kepuasaan pengguna smartphone
Berdasarkan data survey dan statistic yang dilakukan Google terhadap pengguna Smartphone dengan total responder 1088 kategori usia dewasa di US pada bulan July 2012, maka :
Kekecewaan Penguna Smartphone terhadap situs atau website yaitu :
• 72% pengguna smartphone mengatakan pentingnya website yang mendukung optimal dalam perangkat Smartphone pada sisi lain 96% website yang dikunjungi responder tidak mendukung secara optimal ketika diakses melalui perangkat Smartphone.
• 74% responder bersedia mengunjungi kembali website atau situs jika optimal diakses melalui perangkat Smartphone.
• 48% pengguna smartphone mengatakan jika website atau situs tidak optimal di perangkat Smartphone, maka perusahaan maupun pemilik website tersebut tidak mempedulikan serta tidak berkeinginan memenuhi kebutuhan pembaca maupun kebutuhan si pengunjung.
Kebutuhan Pengguna Smartphone terhadap situs atau website yaitu :
• 76% responder mengakses internet melalui perangkat Smartphone untuk kebutuhan mencari lokasi dan mencari informasi.
• 61% responder mencari informasi kontak yang dapat dihubungi melalui internet pada perangkat Smartphone.
• 54% responder menggunakan perangkat Smartphone untuk berkirim email.
• 53% responder mencari dan men-download apps mobile yang mendukung perangkat Smartphone yang dibutuhkannya.
• 48% responder menggunakan perangkat Smartphone untuk mengunjungi dan berinteraksi dalam jejaring sosial website.
• 41% responder menjalankan video klip online melalu perangkat Smartphone.
Hasil statistik dan survey yang dilakukan oleh Google dapat digunakan bagi perusahaan yang ingin berkonsentrasi menjaring para pembaca online dan menjaring konsumen secara online, terlebih bagi website atau situs media online yang berkonsentrasi sebagai website global information provider, website e-commerce maupun website berita online. (sumber: google survey).
Kesimpulan:
Anda dapat menarik kesimpulan, dengan adanya survey tersebut memungkinkan anda untuk tetap yakin menggunakan dan mengoptimalkan selalu perangkat android anda dan dengan tujuan apa anda membeli perangkat android. Karena survey tersebut hanya bersifat sementara, keputusan lanjut hanya pada diri anda sendiri. Jika anda ingin mengetahui survey lebih lagi, anda dapat mencari pada mesin pencari dengan keyword "survey smartphone" atau "survey android".
Sumber artikel: dari berbagai artikel di internet
Judul | Survey Android dan Smartphone Lain |
Deskripsi | Pengguna smartphone kini semakin banyak dari berbagai kalangan, baik di Indonesia maupun negara-negara lainnya. Setelah pada artikel sebe... |
Author | Boz Rakun |
Rating |
4.5/
5 Point
|
The key here is that by doing it with this method you
BalasHapusdo not have to activate the phone again. Apple i - Phone 5 for smart phones out his mouth shut
and did not provide any information about this phone
might provide clues to what function. Safari also
now has a very good tabbed browsing feature - something which we've all been waiting for,
for so long.
Feel free to visit my web site :: webpage